Gambaran Umum Perusahaan Bank Rakyat Indonesia BRI adalah salah satu bank milik pemerintah yang terbesar di Indonesia. Pada awalnya Bank Rakyat Indonesia BRI didirikan di Purwokerto, Jawa Tengah oleh Raden Bei Aria Wirjaatmadja dengan nama Hulp-en Spaarbank der Inlandsche Bestuurs Ambtenaren atau Bank Bantuan dan Simpanan Milik Kaum Priyayi yang berkebangsaan Indonesia pribumi. Berdiri tanggal 16 Desember 1895, yang kemudian dijadikan sebagai hari kelahiran BRI. Sampai sekarang PT. BRI Persero yang didirikan sejak tahun 1895 tetap konsisten memfokuskan pada pelayanan kepada masyarakat kecil, diantaranya dengan memberikan fasilitas kredit kepada golongan pengusaha kecil. Hal ini antara lain tercermin pada perkembangan penyaluran KUK Kredit Usaha Kecil pada tahun 1994 sebesar Rp. milyar yang meningkat menjadi Rp. milyar pada tahun 1995 dan pada tahun 1999 sampai dengan bulan September sebesar Rp. milyar. Kelebihan dan Kelemahan BRI KEUNGGULAN Jaringan Luas Bank BRI memiliki jaringan yang luas sehingga memberikan kemudahan bagi Anda untuk bertransaksi. Bank BRI memiliki lebih dari unit kerja dan sudah menjadi bank devisa sejak tahun 1962. Tenaga Kerja Profesional Treasury Bank BRI didukung oleh tenaga kerja profesional yang siap memberikan pengarahan terkait dengan bisnis Anda dan produk-produk yang kami miliki. Tujuan kami murni untuk memberikan pelayanan terbaik bagi anda. Keunggulan Jaringan yang tersebar luas di seluruh Indonesia dan terhubung secara On Line Peluang besar untuk memenangkan hadiah, total Milyaran Rupiah Dilengkapi dengan BRI Card Kartu BRI yang berfungsi sebagai Kartu ATM dan Kartu Debit dengan fitur transaksi yang lengkap. Pembukaan Rekening Tabungan Simpedes BRI yang mudah dan praktis, di seluruh unit kerja BRI. Jumlah dan frekuensi setor dan ambil tidak dibatasi, sepanjang memenuhi ketentuan yang berlaku Layanan produk Sesuai Kebutuhan Anda Produk yang kami miliki dapat disesuaikan dengan kebutuhan anda, antara lain Produk Foreign Exchange Produk Money Market Produk Fixed Income Produk Derivatif KELEMAHAN History transaksi tidak jelas. Siapa yang transfer dan ini transaksinya apa, itu sama sekali tdk tahu. Ini sangat menyulitkan buat usaha yang pembayarannya menggunakan sistem transfer bank. History transaksi yang tampil hanya 5 transaksi! Bayangkan kalau nasabah Anda adalah toko elektronik dimana yang transfer seharinya bisa puluhan. Ebanking BRI sering error. Waktu menunggu dilayani CS kelamaan! bayangkan berapa pulsa yang habis cuma untuk menunggu Kesimpulan Secara keseluruhan sistem yang ada di BRI sudah mencapai taraf pengelolaan yang baik dengan kategori ERP software, dengan pengawasan yang berlapis baik itu tingkat Unit, Cabang, Wilayah Maupun Pusat, sehingga dalam kegiatan operasional lebih terjamin akan keamanan dan kepuasan nasabah. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, S. 2005. Dasar-dasar Manajemen Bank BRI. Jakarta Rineka Cipta. Haryanto, 2003. Metodologi Riset. Jakarta Rineka Cipta. Suryabrata, S. 2002. Manajemen Perbankan Jakarta PT. Raja Grafindo Persada. Suherman, E. et al 2001. Penelitian Kualitatif. Bandung Jica UPI Surya, Y. 2006. Analisis dan Keuangan. PT. Arman Delta Selaras. Wijaya, C. dan Rusyan, T. 1992. Teknik Pembagian Hasil di Bank BRI. Bandung Remaja Rosdakarya.
RRKRNtj.